Pidato Presiden AS Donald Trump mengenai kenaikan tarif impor secara resiprokal kepada beberapa negara mitra dagangnya, memicu gejolak di pasar keuangan global. Sebagai reaksi atas sentimen ini, sejumlah indeks saham bursa-bursa utama dunia mengalami koreksi tajam, terutama di bursa-bursa negara maju seperti Amerika Serikat, Jerman, dan Jepang.